CHRISTOPHER COLUMBUS
Nama kelas/no : Veline Wandoyo
Kelas /no : VII 7 / 35
Buku ke 1
Judul buku : CHRISTOPHER COLUMBUS
Pengarang : Lie Yung Bin
Penerbit : PT Elex Media
Komputindo
Tahun Penerbit : 2003
Jumlah halaman : 102
Jenis Buku : Non Fiksi
CHRISTOPHER COLUMBUS
Maret tahun 1493, Columbus
menyelesaikan penjelajahan melintasi Samudera Atlantik, mendapat sambutan
hangat dari istana Spanyol. Raja Ferdinand dan Ratu Isabella menganugerahkan
gelar dan jabatan komandan dan laut dan gubernur, juga imbalan yang telah
dijanjikan. Masa ini adalah masa yang paling dibanggakan sepanjang hidup
Columbus.
Menyusul, Columbus mengadakan
ekspedisi untuk kedua kalinya ( 1493 – 1496 ) melintasi Samudera Atlantik. Agar
India Barat dijadikan tanah jajahan , maka khusus menyediakan 17 buah kapal dan
1500 orang sebagai pembuka jalan. Namun, ada sebagian orang yang hanya ingin
mencari emas, tidak tahan terhadap pekerjaan membabat hutan dan membuka tempat
baru yang sulit. Tahun kedua, beberapa orang bangsawan berturut – turut pulang.
Saat membangun kota Isabella di tanah penjajahan terjadi percekcokan yang tak
habis – habisnya, para bangsawan yang pulang dan mereka yang antipati, bergabung
menfitnah Columbus, sengaja menjelek – jelekkannya, sehingga orang orang dalam
negeri menaruh rasa curiga pada Columbus.
Tahun 1496, Columbus pulang
membersihkan fitnahan, kalau pertama kali pulang dengan kebanggaan, kali ini
yang sedang menunggunya adalah tuduhan kejam. Untunglah Ratu Isabella
mempercayai kepribadian dan kemampuannya, ia disambut dengan lembut dan ramah.
Juga ia menjanjikan akan memberi bantuan anggaran untuk ekspedisi berikutnya.
Columbus menemukan Pulau Kuba,
Haiti dan lain lain. Bantuan Ratu Isabella sangat berarti. Ketika Ratu
meninggal, tak ada seorang pun di istana yang mendukungnya, dan Columbus juga
sudah tua, pudarlah karya pelayarannya.
Bagi Columbus, peristiwa yang
paling naas ialah kendati dia yang menemukan Benua Amerika Selatan lebih dulu,
namun jasanya direbut Amerigo Vespucci. Ketika ekspedisi melintasi Samudera
Atlantik untuk ketiga kalinya, ia pernah menjelajahi daerah dekat Orinoco,
Benua Amerika Selatan, tercatat dalam buku harian pelayaran Columbus pada 14
Agustus 1498 sebagai berikut :
“ Saya percaya daratan luas ini
belum pernah ditemukan oleh siapa pun “ Amerigo yang pernah mengikuti
Columbus, pelaut yang kemudian membalik ke Amerika Selatan, memajukan dua tahun
dari tanggal yang tercantum dalam pelayaran yang dilakukannya, lalu mengakui
dirinyalah yang menemukan Amerika Selatan. Buku laporan Amerigo, dengan jelas
melukiskan keadaan daratan Benua Amerika, menyebabkan orang – orang Eropa
menaruh perhatian dan ketertarikan. Hingga
20 Mei 1506 menjelang kematian Columbus, dia masih tidak tahu bahwa dirinya
orang paling awal menemukan daratan Amerika Selatan. Malah mengira daratan yang
ditemukannya adalah Asia. Maka, boleh dikatakan Columbus seorang penjajah yang
tragis. Karena penjelajahan yang cukup susah, telah mengubah pandangan gereja
mengenai ilmu bumi yang telah ditanamkan ribuan tahun, juga memelopori
pelayaran untuk generasi berikutnya, kemudian, Magallanes berlayar mengelilingi
dunia, tidak bisa lepas dari pengaruh Columbus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar